ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP KEJADIAN EROSI DAN SEDIMENTASI PADA DAS KRUENG SEUNAGAN KABUPATEN NAGAN RAYA

RAMAZATUL MARDHIAH, NIM. 1705903020036 (2021) ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP KEJADIAN EROSI DAN SEDIMENTASI PADA DAS KRUENG SEUNAGAN KABUPATEN NAGAN RAYA. Tugas Akhir thesis, Universitas Teuku Umar.

[thumbnail of BAB I-V.pdf] Text
BAB I-V.pdf

Download (3MB)

Abstract

Permasalahan yang sering terjadi di sungai adalah erosi dan sedimentasi. Salah satu wilayah yang mengalami permasalahan erosi dan sedimentasi adalah Krueng Seunagan yang berada di Kabupaten Nagan Raya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan tata guna lahan selama jangka waktu 5 tahun (2015 - 2019), untuk mengetahui seberapa besar laju erosi dan angkutan sedimen, dan untuk mengetahui dampak perubahan tata guna lahan terhadap erosi dan sedimen pada DAS Krueng Seunagan. Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data curah hujan (2011 - 2020), peta DAS, peta jenis tanah, peta tata guna lahan dan peta kemiringan lahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini untuk erosi adalah metode The Universal Soil Loss Equation (USLE) dengan hasil curah hujan rata-rata tahunan diperoleh 27,806 cm, jumlah hari hujan diperoleh 15 hari dan curah hujan maksimum diperoleh 17,700 cm, dengan nilai laju erosi terbesar terjadi pada bagian poligon 15 yaitu 181.361,857 ton/ha/thn dengan luas sebesar 3.544,414 ha dan laju erosi terkecil terjadi pada poligon 2 yaitu 31,617 ton/ha/thn dengan luas sebesar 179,118 ha. Metode untuk sedimentasi adalah Modified Universal Soil Loss Equation (MUSLE) dengan hasil curah hujan maksimum yaitu 17,700 cm, debit puncak dengan menggunakan metode Nakayasu diperoleh sebesar 14,394 m /dt, dan angkutan sedimen terbesar terdapat pada poligon 15 yaitu 531,070 ton/thn dengan luas sebesar 3.544,414 dan angkutan sedimen terkecil terdapat pada poligon 3 yaitu 0,139 ton/thn dengan luas sebesar 7.304,601. Perubahan tata guna lahan yang terjadi dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2019 terletak di 4 poligon dengan 5 titik yang diperkirakan berdampak positif yaitu menurunnya laju erosi karena berubah menjadi semak/belukar

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Subjects: Teknik Sipil
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Teuku Hermilan, S. IP
Date Deposited: 29 Feb 2024 02:26
Last Modified: 29 Feb 2024 02:26
URI: http://repositori.utu.ac.id/id/eprint/1179

Actions (login required)

View Item
View Item